Seperti dikutip dari Kabarberita, sebulan lalu Marewad digigit oleh seekor anjing liar. Setelah itu Marewad sakit demam tinggi yang membuat keluarganya membawa Marewad ke rumah sakit. Seiring waktu, kondisinya memburuk sehingga ia harus memakai alat bantu pernafasan.Dokter yang merawat Marewad sempat memvonis bahwa kondisinya sudah kritis dan bahwa harapan hidupnya sangat tipis. Dokter bahkan melepas alat bantu pernafasan yang dipasangkan ke tubuhnya. Dokter berkata infeksi dalam tubuh Marewad sudah menyebar.Setelah mendengar vonis dokter, keluarganya memutuskan membawanya pulang. Tak lama, mereka melihat bahwa tubuh Marewad sama sekali tak bergerak. Bahkan, ia tak bernafas. Oleh karena itu, keluarganya mengira putra sudah meninggal. Kemudian, keluarga menyiapkan pemakaman untuk Marewad. Saat di tengah perjalanan, tiba-tiba ia terbangun dan langsung kesulitan bernafas. Marewad pun langsung dibawa kembali ke rumah sakit.
Butuh tempat bermain Togel Online, silahkan klik disini Bandar Togel Online Terpercaya atau Agen Togel Online Terpercaya
No comments:
Post a Comment